Terlalu Sering Makan Mie Instan Dapat Meningkatkan Risiko Stroke

Mie Instan, siapa yang tidak kenal dengan makanan satu ini? Makanan mie instan sudah menjadi makanan yang umum di Indonesia, terutama sering menjadi makanan pokok bagi anak - anak kuliahan yang tinggal di kos. Mengonsumsi makanan dapat meredam rasa lapar secara praktis dan cara pengolahannya pun cukup mudah dan cepat.

Mungkin sebagian atau hampir semua orang tahu bahwa mengonsumsi mie instan terlalu sering dapat menyebabkan dampak yang sangat berbahaya bagi kesehatan tubuh, karena hal ini diakibatkan banyaknya proses kimia dan penambahan bahan - bahan seperti pengawet yang jelas dapat membahayakan kesehatan tubuh.

Mie Instan jika dimakan setiap hari atau sering dapat menyebabkan bahaya bagi kesehatan. Salah satunya yaitu stroke karena dapat menganggu kelancaran aliran darah, dan mie instan juga dipercaya dapat meningkatkan kadar kolesterol karena kandungan garam yang dimilikinya. Selain itu, memakan mie instan juga ternyata dapat memicu tekanan darah tinggi yang disebabkan karena kandungan zat kimia berbahaya yang ada didalamnya.

Meningkatnya kadar kolesterol dan tekanan darah ini menjadi penyebab utama terjadinya serangan stroke. Selain dapat berisiko stroke, mengonsumsi mie instan juga dapat berisiko penyakit jantung, hal ini dikarenakan Cardionmetabolic Syndrome yang dapat meningkatkan risiko penyakit jantung, stroke, dan diabetes.

Selain itu, dampak bahaya mengonsumsi mie instan ini masih banyak sekali. Oleh karena itu para ahli kesehatan menyarankan untuk tidak mengonsumsi mie instan atau bisa anda mengonsumsinya akan tetapi tidak harus setiap hari, dan tambahkan juga makanan yang bergizi seperti sayuran atau telur.

Cara Mengolah Mie Instan Agar Lebih Sehat

Berikut cara - cara membuat mie instan yang lebih sehat dan aman dikonsumsi, diantaranya :

• Buang Bumbunya

Jika anda suka atau kebiasaan sering mengonsumsi mie instan alangkah baiknya kini anda buang bumbunya karena didalam bumbu mie instan ada jumlah natrium yang banyak setara dengan 63% dari dosis garam harian, yang berarti 1.500 miligram atau setara dengan setengah sendok garam yang dapat merusak ginjal anda. Oleh karena itu, buanglah bumbu-bumbu bawaanya dan ganti dengan rempah rempah seperti cabe segar, miso, atau kecap ikan.

• Menambahkan sayur - sayuran

Menambahkan beberapa sayuran pada mie instan alangkah baiknya dan sehatnya dari pada tidak sama sekali. Sayuran yang bisa campurkan di dalam mie diantaranya : Bok Choy, Selada air, Bawang bombay yang diiris halus, Daun bawang, dan juga snap peas.

• Menambah telur

Mie Instan yang ditambahkan dengan telur goreng atau telur rebus ini tidak akan menambah sehat mie. Namun, tambahan telur ini merupakan sumber Vitamin A, kalium, dan banyak vitamin B seperti asam folat, kolin, dan juga biotin.